Tips MS Word

Mencetak dokumen berurutan

Saat anda mencetak dokumen tanpa menentukan halaman mana saja yang akan diproses, maka Microsoft Word akan mencetak dokumen dari halaman yang paling awal sampai akhir. Ini artinya anda harus kembali mengurutkan dokumen yang tercetak secara terbalik, karena saat proses pencetakan berakhir, halaman dokumen terakhirlah yang berada di atas.

Untuk mengatasi hal tersebut , lakukan sedikit konfigurasi di boks OPTION dengan mengaktifkan opsi REVERSE PRINT ORDER. melalui menu File, pilihlah opsi Word Option…

Agar jendela options ditampilkan . carilah bagian print dan beri tanda centang pada opsi Print pages in revese order . klik tombol OK untuk menutup boks.

Dengan aktifnya fitur ini maka tiap kali proses pencetakan dokumen berlangsung,, Microsoft Word akan mencetak halaman secara terbalik (reverse), yaitu dari halaman terakhir sampai halaman awal dokumen.

Menyingkirkan Garis Spelling Dan Grammar

Banyak pengguna Microsoft Word yang merasa terganggu dengan garis bawah berwarna merah dan hijau di bawah dokumen berbahasa Indonesia yang ditulisnya. Penyebab munculnya garis bawah tersebut adalah fasilitas pengecekan ejaan dan tata bahasa dalam bahasa inggris yang disediakan Microsoft Office.

Fitur ini sebenarnya sangat membantu jika dokumen yang anda buat berbahasa inggris, tapi akan mengakibatkan setiap kata dan ejaan dalam bahasa Indonesia yang anda buat dianggap salah.di Microsoft Word generasi sebelumnya, untuk menghilangkan fitur ini Anda harus mengakses tab Spelling & Grammar dari menu Tools > Options… Tapi, di Office 2007 menu bar sudah tak ada lagi . lalu bagaimana? Begini:

1. Klik tab Review pada jendela utama Word.
2. Tekan tombol Spelling & Grammar pada pita.
3. Kemudian hilangkan tanda cek pada Check grammar

Microsoft Word tidak akan memeriksa ketikan pada dokumen

4. Klik tombol Options lalu hilangkan tanda di depan check spelling you type , dan check grammar with spelling .
5. Jika anda sudah menghilang tanda cek pada kedua check box di atas , klik tombol OK.

Membuka dokumen yang rusak

Pada saat bekerja dengan Microsoft Word, mungkin anda pernah mengalami dimana dokumen yang anda ingin akses tiba-tiba rusak dan tidak bisa di buka. Dengan kondisi begini pasti anda akan panik .Apalagi jika file tersebut adalah file penting, dan tidak ada file cadangannya. Jangan berkecil hati dahulu, file yang rusak tersebut mungkin saja masih dapat diperbaiki dengan text recovery converter.

Cara menggunakannya sebagai berikut :

1. Buka program Microsoft Word, lalu klik File > Open .
2. Pilih file dokumen yang rusak tersebut.
3. Klik panah kecil yang ada di sisi kanan tombol Open.
4. Pada menu drop down yang terbuka , pilih open and repair.

File anda yang rusak akan terbuka kembali .Tapi perlu diketahui, tingkat keberhasilan perbaikan ini tergantung dari seberapa besar kerusakan file anda.

Membuat format penomoran halaman berbeda

Pemberian nomor halaman menjadi hal yang sangat penting, terutama ketika anda akan menulis dokumen dengan jumlah halaman yang sangat banyak. Dengan MS Word 2007, umumnya pemberian nomor halaman dapat dilakukan secara mudah melalui menu Insert > Page Number. Secara otomatis, dokumen anda akan memiliki nomor halaman secara otomatis, dokumen anda akan memiliki nomor halaman secara berurut dari halaman awal hingga akhir.

Tapi dalam kenyataannya, tidak semua dokumen format penomoran halamannya bisa digeneralisir. Ambil contoh dari sebuah buku. Di halaman – halaman awal ada yang menggunakan format penulisan halaman i,ii,iii,…. Dan seterusnya , kemudian di halaman utama format yang digunakan adalah 1,2,3… dan seterusnya.

Untuk itu anda perlu memanfaatkan fasilitas pemisah bagian (break section )dokumen. Caranya :

1. Berpindahlah ke halaman awal dokumen, kemudian pilih menu Insert > Page Numbers… > Format Page Numbers…
2. Pilih format number yang diinginkan , misalnya i,ii,iii…
3. Klik OK untuk keluar dari Page Number Format.
4. Untuk memformat penomoran halaman pada bagian naskah utama, posisikan kursor pada awal paragraph halaman utama.
5. Pilih menu Insert > Page Break.
6. Untuk memberikan format halaman ,klik Insert > Page numbers… >Format Page Numbers…
7. pilih number format 1,2,3… , isi start at dengan 1, lalu klik ok.

Simpan Dokumen Langsung pada Folder Yang Diinginkan

Pasti banyak dari anda yang tidak menginginkan dokumen tersimpan dalam folder yang telah disediakan secara default di C:\Users\\Documents. Sebab , dokumen tersebut akan tercampur dengan drive yang sama dengan system operasi anda. Apabila terjadi kerusakan pada drive c dan Anda ingin memformat drive tersebut , mau tidak mau anda harus memindahkan dokumen ke drive lain.

Guna mengantisipasi hal tersebut, Anda dapat memishakan dokumen-dokumen pada partisharddisk yang berbeda. Langkah ini akan menjadi lebih mudah apabila anda menyeting Microsoft Word agar secara otomatis mengarahkan dirinya ke drive dan folder baru. Caranya:

1. Jalankan Microsoft word .
2. Pada Jendela utama program, klik tombol bulat berlogo Office, kemudian klik Word Options.
3. Selanjutnya akan muncul kotak dialog word options. Pilih menu Save , kemudian pada bagian default file location , klik tombol browse dan tentukan lokasi folder yang baru.
4. Terakhir klik ok untuk menyimpan perubahan.

Sekarang coba simpan dokumen anda.dokumen tersebut akan langsung tertuju pada drive dan folder yang baru.