online stats Tips and tricks about computer: 16 Nov 2009
Blinkie Text Generator at TextSpace.net
BERANDATENTANG SAYAFACEBOOKFRIENDSTERTWITTERCLIXSENSEGOOGLEYAHOO!MSNBLOGGER

Senin, 16 November 2009

Cara instalasi Windows SP3

Safril.tk – Sejak awal kemunculannya, keamanan merupakan permasalahan yang cukup krusial bagi Windows XP. Banyak celah-celah rawan yang mengijinkan dijalankannya program-program dan script-script berbahaya yang tidak dikehendaki oleh setiap user. Microsoft kemudian mengeluarkan tambalan (patch) besar-besaran yang mereka sebut sebagai Windows XP Service Pack.


Beberapa waktu lalu, Microsoft meluncurkan Windows XP Service Pack 3 untuk meningkatkan tingkat keamanan ini. File yang berukuran sekitar 330 MB ini dapat di-download secara gratis di situs resmi Microsoft (www.microsoft.com) dan berisikan berbagai macam tambalan untuk mengatasi sekitar 900 bugs yang terdapat dalam Windows.


Di sini kita akan mencoba membuat sendiri sebuah CD Instalasi (installer) Microsoft Windows XP lengkap dengan Service Pack 3 RC1 yang masih dalam tahap Beta.


Menyiapkan data


Mula-mula, anda harus memiliki ruang harddisk yang cukup banyak untuk membuat sebuah CD baru (di sini kami rekomendasikan sekitar 1 GB). Siapkan pula sebuah CD instalasi Windows XP dan file Service Pack 3 yang telah anda download. Sediakan pula software untuk buring pada CD nantinya (di sini kita memakai Nero). Buat folder baru misalnya di direktori “D:XPSetup” dan “D:SP3”. Copy semua isi CD instalasi Windows XP yang anda miliki ke dalam direktori “XPSetup”. Anda harus menonaktifkan atribut “Hidden”. Klik menu “Tools-Folder option-View-Show hidden files and folders” pada Windows Explorer. Sekarang copy file Service Pack 3 tadi (nama file: windowsxp-kb936929-sp3-x86.exe) ke folder “SP3”. Extract file SP3 tersebut melalui menu “Start-Run” dan ketik perintah “D:SP3windowsxp-kb936929-sp3-x86.exe –x”. Setelah proses extract selesai, hapus file “windowsxp-kb936929-sp3-x86.exe” di folder “D:SP3” karena tidak diperlukan lagi.


Mengekstrak boot sector


Agar CD instalasi nantinya dapat berjalan saat komputer booting, anda dapat menggunakan software Bart’s Boot Image Extractor (BBIE) yang dapat anda download dari internet dengan mudah. Extract file ini (misalnya ke folder “D:BBIE”) kemudian jalankan menu “Start-Run” dan ketik perintah “D:BBIEbbie x:” (x merupakan drive dari CD instalasi Windows XP aslinya). Pada folder BBIE akan muncul file boot sector “image1.bin”.


Menyatukan data


Untuk menggabungkan file-file instalasi Windows XP dan Service pack-nya, jalankan menu “Start-Run” dan ketik perintah “D:SP3i386updateupdate.exe /integrate: D:XPSetup


Mem-burning CD instalasi


Langkah terakhir dari proses ini adalah burning CD. Jalankan Nero dan pilih option “CD-CDROM (Boot)” dalam kotak dialog “New compilation”. Buka tab “Boot” dan aktifkan radiobox “Image file”. Browse ke folder “D:BBIE” dan pilih file “image1.bin”. kembali ke tab “Boot” dan pilih checkbox “Enable expert settings (for advanced users only!)”. pilih “No emulation” pada option “Kind of emulation”. Selain itu, pada kolom “Load segment of sectors (hex!)”, isikan nilai “07C0” dan nilai “4” untuk kolom “Number of loaded sectors” kemudian dilanjutkan dengan klik OK. Pada tampilan yang berikutnya muncul, pilih direktori “D:XPSetup” dan masukkan semua file yang ada ke bagian panel burning. Klik tomobl “Burn” untuk memulai proses burning. Sampai saat ini proses pembuatan CD instalasi Windows XP SP3 telah berjalan lancar.


Sumber: CHIP Februari 2008


Baca Selengkapnya...

Cara instalasi Microsoft Windows SP2

Beberapa dari teman aku, yang dapat menggunakan Sistem Operasi Windows bagaimana dengan menginstal Windows disistem komputer mereka sendiri. Mungkin bagi sebagian orang hal ini sangat mudah tetapi bagi para pengguna awam ini sangatlah sulit karena faktor kebiasaan menginstal komputernya yang kurang. Artikel ini aku pada siapa saja yang ingin belajar cara menginstal komputernya sendiri dengan benar tanpa takut melakukan kesalahan karena tutorial ini aku sertakan dengan gambar-gambar yang sangat mudah dimengerti.


Spesifikasi minimum hardware yang dibutuhkan:



  • Prosesor Pentium 1.5 Ghz/AMD yang setara

  • CDROM/DVDROM drive

  • RAM 128 MB



  1. Sebelumnya kamu membutuhkan CD master Windows XP terlebih dahulu kemudian masukan di CDROM/DVDROM kamu. Lalu restart komputer kamu, kemudian nampak tampilan seperti gambar lalu tekan tombol Delete pada keybord agar kamu dapat masuk di BIOS(Basic Input Output System) komputer. Pada beberapa jenis Mainboard harus menekan tombol F2 pada keyboard. Kamu dapat melihatnya pada perintah Press DEL to run Setup.


  2. Lalu kamu akan berada dalam BIOS kemudian pilih Boot pada menu dan pilih item Boot Device Priority seperti pada gambar.


  3. Setelah itu Kamu merubah [CDROM] pada posisi 1st Boot Device untuk boot melalui CDROM dengan menggunakan tombol +- di keyboard.Lalu tekan F10 untuk menyimpan konfigurasi kamu.


  4. Restart komputer tunggu hingga muncul tulisan seperti pada gambar lalu tekan sembarang tombol dengan cepat.

  5. Setelah pada tampilan berikut tekan Enter untuk lanjut pada proses instal atau R untuk melakukan reparasi Windows di Recovery Consule atau F3 untuk mengakhiri proses instal.

  6. Lanjut pada Lisencing Agreement tekan F8 untuk lanjut dan ESC untuk batalkan proses.


  7. Pada gambar posisi partisi belum terisi oleh sistem windows.Tekan C untuk membuat partisi baru pada harddisk dan Enter untuk menginstal.


  8. Lalu masukan berapa besar kapasitas partisi yang ingin kamu buat dalam satuan megabytes(MB) dan tekan Enter untuk membuat partisinya seperti terlihat pada gambar.


  9. Kemudian tekan Enter untuk melakukan proses instal atau Delete untuk menghapus partisi.


  10. Dan pilih NTFS file system (Quick) atau FAT file system (Quick) lalu tekan Enter.


  11. Bila proses instalasi langkah 1 → 10 benar maka akan tampil seperti gambar.


  12. Setelah itu kamu sampai pada layar berikut Click Next.


  13. Lalu isikan dengan Nama dan Organisasi Kamu kemudian tekan Next.


  14. Disini Kamu akan mengisikan Produk Key atau Serial Number dari type windows Kamu tekan Next lagi.


  15. Isikan nama komputer dan password untuk mengaksesnya lalu tekan Next.



  16. Set Time Zone pada posisi (GMT+80:00) klik Next.



  17. Typical settings: Pada option ini settingan jaringan akan dibuat default windows dan Custom settings: Untuk mensetting jaringan kamu secara manual lalu klik Next.


  18. Bila Kamu terhubung kejaringan local dengan domain pilih option Yes, lalu isi dengan nama DOMAIN yang sama dengan DOMAIN jaringan Kamu dan sebaliknya jika tidak terhubung kejaringan atau terhubung tapi tanpa DOMAIN pilih option No, sekali lagi tekan Next.


  19. Selanjutnya Kamutinggal mengklik Ok,Next,Skip dan Finish juga diminta mengisikan nama kamu. hingga Kamu berada pada tampilan Dekstop Windows seperti ini. Sekarang Kamu tinggal menginstal driver hardware CPU Kamu.

Baca Selengkapnya...